Sunday, December 17, 2006

Sexism

No Need Girl

Diskriminasi, perbedaan system dalam masyarakat, dan kebencian pada seseorang berdasarkan jenis kelaminnya atau biasa kita sebut SEXISM suatu "ism" (selain rac"ism" dan Fasc"ism") yang masih banyak terjadi di negeri ini. Contoh kecilnya aja di Busway.. masih banyak orang yang melakukan pelecehan terhadap wanita, dari yang sekedar menyentuh sampai kepada yang paling parah yaitu Eksibisionis (Orang eksibisionis ini bangga memamerkan kelamin/aurat untuk kepuasan pribadi). Itu untuk hal "pertigaan" ya. Ada juga sexism untuk scene underground yaitu contohnya seperti band Hardcore "One Life Crew" yang menolak wanita didalam punk/HC show dan menolak wanita didalam scene underground! Sexism juga banyak terjadi di instansi yang banyak menuntut hal2 yang maskulin dan machoisme... contohnya seperti "Bengkel - Montir" atau ABRI... dan salute kepada AKPOL (Akademi Kepolisian) karena tahun 2006 ini lulusan terbaiknya adalah gadis kelahiran 10 Mei 1982 yang bernama Ibda Pol Ratna Waratul Aini dia meraih Adimakayasa (Suatu prestasi setara dengan apa yang SBY dapatkan 33 tahun lalu (1973) di AKMIL).

Seixsm

Belum lagi masalah bedah kecantikan. Banyaknya images Model Cantik membuat banyak wanita dan pria yang melakukan bedah kecantikan. Mereka memotong2 anggota tubuh demi mendapatkan wujud model dalam diri mereka, dan parahnya lagi pria suka dan bahkan nafsu akan image palsu tersebut (yang sebetulnya tidak pernah ada)! Setiap tahunnya ada ratusan juta yang dihabiskan untuk operasi plastik dan bedah kecantikan padahal tidak perlu mempunyai tubuh atletis, putih, langsing, atau rambut yang lurus (masih ingat demam bonding?) untuk menikmati hidup khan? Masalah dengan pola makan yang parah/akut dan keputus asaan akan pembentukan bentuk tubuh (makin banyak aja Pria Fagot Magot di tempat2 Gym)untuk menarik dan mendapatkan Pria berduit yang terobsesi mempunyai pacar bertubuh model, otomatis (dan beberapa orang menyebutnya "Manusiawi") ini membuat lingkaran setang yang tak berujung. Lalu dompet mereka (perusahan yang menjual image cantik para model dan dokter bedah kecantikan) makin tebal, makin kaya, dan kehadiran mereka makin kuat di tengah kita semua, pria dan wanita. So tolak dan buang jauh semua sexism itu dari tengah2 system di sekitar kita, dan itu bisa dimulai dari kita sendiri. Lalu bagaimana dengan poligami di tengah masyarakat kita? apakah itu termasuk sexism? bagaimana dengan Poliandri (wanita bersuami lebih dari satu)? selama poliandri bisa diterima sama baiknya dengan polgami itu bukan sexism karena tidak ada perbedaan yang mendasar. Tapi gw tanya lu semua para pria macho maskulin berotot baja... Mau gak siy lo kalau istri or pasangan lo kawin lagi? sampai empat kali gitu! Mungkin bakal banyak perbedaan jawaban, karena setiap manusia mempunyai karakter dan background yang berbeda. Mangkanya itu setidaknya lu tembak aja kepala lo dulu, kalo gak mati, lo boleh tembak kepala orang lain!

Ism

Racism-we don't want it here
Sexism-we don't need it here
Fascism-we don't want it here
Keep that ism out of my ear
Terrorism-we don't want it here
Leftism-we don't need it here
Fakeism-we don't want it here
We don't want it , we don't need it
("Isms" by DoG EaT DoG).

No comments: